Dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda, SMAN 1 Bobotsari menggelar upacara Sumpah Pemuda di Lapangan Tengah SMAN 1 Bobotsari (Senin, 28 Okt 2019).
Peristiwa Sumpah Pemuda merupakan suatu pengakuan dan persatuan dari pemuda-pemudi Indonesia yang mengikrarkan satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa.
Pemuda merupakan salah satu tonggak yang paling kuat dalam pondasi Indonesia. Oleh karena itu, momentum hari sumpah pemuda ini diharapkan mampu membangkitkan motivasi dan semangat para generasi muda dalam membangun bangsa.
Dalam pelaksanaan upacara hari sumpah pemuda ini, seluruh peserta didik SMAN 1 Bobotsari melaksanakannya dengan hikmat, berbaris rapi dengan mengenakan seragam osis lengkap. Adapun yang bertugas upacara adalah tim Paskibra SMAN 1 Bobotsari.
Walaupun terik matahari panas namun tak menyurutkan sedikitpun semangat seluruh yang hadir di lapangan, tak hanya siswa-siswi yang mengikuti upacara hari sumpah pemuda, guru-guru pun ikut berpartisipasi dalam upacara tersebut.
Dalam kesempatan ini dibacakan pula isi sumpah pemuda, yang di dalamnya terkandung makna yang dapat membangkitkan rasa nasionalisme.
Adapun poin-poin amanat dari pembina upacara, Joko Suryanto, S.Pd sekaligus kepala SMAN 1 Bobotsari antara lain:
1. Kita harus mengenang Sumpah Pemuda
2. Kita harus menjadi contoh dalam persatuan, sebab persatuan akan menuntun kita pada kemandirian bangsa.
Upacara Hari Sumpah Pemuda di tahun ini semoga dapat meningkatkan semangat siswa-siswi SMAN 1 Bobotsari untuk belajar, berprestasi, dan mengejar cita-cita, sebagaimana semangat perjuangan pemuda-pemudi bangsa pada zaman dahulu yang rela mengorbankan nyawa demi membela bangsa dan negara.
Kita harus selalu ingat semboyan Bung Karno, “Beri aku 10 pemuda, niscaya akan ku guncangkan dunia”.
Penulis: Azarin Hasya (XI IPS 5)
Penyunting: Mufid Rizal S