Bobotsari-Wabah corona virus desease 2019 (Covid-19) yang melanda di seluruh dunia, khususnya di Indonesia menyebabkan kegiatan belajar mengajar terganggu. Selain itu, covid-19 ini juga berdampak pada perekonomian masyarakat. Hal ini disebabkan karena warga masyarakat harus menaati protokol pemerintah untuk berdiam di rumah saja, dan mengurangi interaksi di luar rumah untuk memutus rantai penyebaran virus yang sudah menyerang belasan ribu orang.
Merasa prihatin dengan kondisi sekarang ini, SMA Negeri 1 Bobotsari bergerak membantu masyarakat dengan menyelenggarakan bakti sosial bagi warga sekitar yang kurang mampu dan terdampak covid-19 (4/5/2020).
Kepala SMA N 1 Bobotsari, Joko Suryanto, S.Pd mengungkapkan kegiatan ini dilakukan untuk membantu warga sekitar sekolah.
“Masyarakat sekitar adalah tetangga kita, ketika ada tetangga yang mengalami kesulitan kita wajib membantu”, tuturnya
Kegiatan yang dikomandoi oleh Waka Humas, H. Gunanto, S.Ag.,M.Pd.I ini berhasil mengumpulkan 200 paket sembako dan masker. Kesemuanya itu berasal dari sumbangan dewan guru dan para donatur.
“Selain membantu masyarakat sekitar, kami juga berupaya mengedukasi masyarakat, utamanya warga sekitar agar senantiasa berperilaku sehat untuk mencegah meluasnya wabah corona virus, salah satunya memakai masker dan cuci tangan sesuai anjuran pemerintah.
Harapannya, lanjut Guru PAI sekaligus dai kondang di Purbalingga adalah agar wabah covid-19 ini segera berakhir, sehingga bisa beraktivitas normal kembali, anak-anak juga bisa kembali belajar dan berproses di sekolah sebagaimana mestinya.
Menanggapi adanya bantuan sembako dan masker bagi warganya, Sakun, ketua RT 3 RW 5 Desa Majapura, sangat berterimakasih karena sudah membantu warganya yang sedang mengalami kesulitan ekonomi.
“Kami sangat bersyukur dan berterimakasih kepada SMA N 1 Bobotsari atas bantuan yang diberikan ini. Semoga mendapatkan pahala yang banyak, semoga menjadikan SMA N 1 Bobotsari semakin maju”, Tuturnya